Langsung ke konten utama

Postingan

Abdul Nashir “Setiap orang mempunyai hakikat, yaitu bermanfaat bagi orang lain”

Sosok yang akan dihadirkan kali ini adalah sosok yang sangat menginspirasi dikalangan mahasiswa, khususnya mahasiswa FISIP Untirta. Pria yang menyandang status sebagai mahasiswa semester 5 Ilmu Komunikasi konsentrasi Public Relation ini dikenal sebagai orang yang supel, gemar berbicara di depan umum, dan termasuk orang yang humoris. Ia bukan hanya menyandang status sebagai mahasiswa saja, tetapi sekaligus menyandang status sebagai Duta Mahasiswa Generasi Berencana (GenRe) 2014. Pria ini bernama Abdul Nashir. Sebagai Duta Mahasiswa GenRe 2014, ia bisa terbilang sebagai duta yang berprestasi. Hal ini terbukti karena ia berhasil memborong prestasi dalam 4 tahun terakhir ini. Baik prestasi di tingkat regional, provinsi, maupun nasional. Prestasi-prestasi yang pernah ia raih pada tingkat regional diantaranya adalah menjadi juara 2 lomba artikel tingkat Universitas   tahun 2013, juara 1 lomba artikel se-FISIP Untirta yang diadakan oleh orange tahun 2014, menjadi Duta Anti HIV AIDS d
Postingan terbaru

AYO, KENALI FISIP-MU !

Brotherhood !!! Bagi sebagian besar mahasiswa Untirta pasti tidak asing lagi dengan kata tersebut. Kata ‘brotherhood’ merupakan jargon atau kata kunci dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untirta. Fakultas yang baru berusia 12 tahun ini merupakan fakultas termuda di Untirta. Fakultas orange ini didirikan pada tahun ajaran 2002/2003 yang diresmikan dengan surat keputusan nomor   124/0/2004 sesuai dengan SOTK. Sebelum dijuluki sebagai ‘Fakultas Orange’, FISIP Untirta dikenal sebagai fakultas yang identik dengan warna biru yang menyerupai warna biru telur asin, yang lebih cenderung berwarna abu-abu. Mengapa demikian? Karena FISIP Untirta merupakan fakultas yang bernuansa politik dan warna abu-abu dianggap sebagai simbolisasi dari politik, maka tercetuslah warna tersebut sebagai identitas dari FISIP Untirta. Namun penetapan warna tersebut sebagai identitas dari fakultas termuda di Untirta ini tidak bertahan lama, hingga akhirnya diputuskan agar diganti dengan warna O

Aku dan Narkoba, Dulu Dekat, Sekarang Bersekat

Arif Mulyawan, nama yang dimilikinya mungkin begitu familiar bagi 250 juta jiwa yang tinggal di Indonesia. Nama yang Indonesia banget kalau kata anak gaul jaman sekarang. Jika mendengar dari namanya saja, mungkin tidak akan menarik, tetapi cerita yang telah dialami oleh pemilik nama tersebutlah yang menarik. Mungkin kita sering mendengar cerita tentang seseorang yang dahulunya sering berbuat maksiat, tetapi kini justru malah menjadi seorang ustadz. Kisah yang dialami oleh Arif kurang lebih seperti itu. Ia pernah mengalami masa dimana ia dekat dengan narkoba selama masa hidupnya, tetapi kini justru ia malah turut berperan menjadi pembasmi narkoba. Pria penggemar warna biru ini lahir di Kota Serang, tepatnya 39 tahun lalu. Arif menghabiskan masa kecil hingga dewasa di kota kelahirannya. Sebenarnya ia sempat beberapa tahun hijrah ke kota yang sering disebut sebagai Kota Pelajar, Yogyakarta. Tetapi nasib membawanya kembali ke tanah kelahirannya. Seiring berjalannya waktu, Arif kec